JAKARTA: Dua orang yang mengaku anggota polisi, merampok sepeda motor merek Suzuki Thunder B 6077 THJ yang sedang dikendarai seorang tuna wicara (gagu) di SPBU di Utan Kayu Jakarta Timur, Sabtu (18/8) sore. Rahmat (22), tak berkutik setelah diancam golok.
Pemilik kendaraan Rio Manik menuturkan, kejadian tersebut bermula saat Rahmat mengisi bahan bakar minyak (BBM) di SPBU di Utan Kayu Jakarta Timur, tiba-tiba sebelum masuk ke SPBU tersebut seorang tak dikenal yang juga mengedarai sepeda motor mendekatinya untuk menanyakan surat-surat motor tersebut.
"Rahmat dimintai surat-surat, SIM dan STNK, namun karena tidak punya, polisi gadungan itu memanggil temannya untuk membawa Rahmat dan sepeda motornya ke pos polisi. Karena bensin abis, Rahmat disuruh mengisi bensin dengan uang Rp 50 ribu milik pelaku," tutur Rio yang juga wartawan MNC Grup ini, Sabtu (18/8).
Usai mengisi bensin, terangnya, Rahmat dibawa ke suatu tempat di kawasan Megaria Jakarta Pusat yang katanya pos polisi. "Saat di Megaria, Rahmat diancam dengan golok dan memaksa sepeda motor diambil dan uang Rp1.2 juta dalam kantongnya pun diambil," ujarnya.
Usai mengambil sepeda motor warna hitam tersebut, katanya, kedua pelaku membawa kabur dan meninggalkan lokasi kejadian. "Rahmat sempat beteriak minta tolong, namun karena gagu tak ada yang dengar," ujarnya.
Ciri-ciri satu pelaku, lanjutnya, berbadan sedang menggunakan kemeja putih dan celana hitam dan menggunakan helm. "Jadi wajah pelaku sulit ditandai, karena penutup helem," katanya lagi.
Usai kejadian tersebut Rahmat melaporkan kejadian tersebut kepada pemilik kenderaan Rio Manik. Kejadian tersebut kini dilaporkan ke Polsek Metro Matraman untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut. (nur)
0 komentar